Bangka Selatan-Djituberita.com, pemerintah Kabupaten Bangka Selatan baru-baru ini menggelar Focus Group Discussion (FGD) yang dipimpin oleh Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi, bersama Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Danton Ginting Munthe, serta Direktur Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Rajumber Prihatin.
FGD ini diselenggarakan di ruang kantor Bupati Bangka Selatan pada Kamis (22/2/24) dan dihadiri oleh berbagai pihak terkait untuk membahas program atau kegiatan Pembangunan Kawasan Perdesaan. Wakil Bupati Debby Vita Dewi menyatakan bahwa FGD ini memiliki signifikansi penting sebagai platform koordinasi untuk pembangunan kawasan perdesaan.
“Kegiatan ini sangat penting sebagai bahan koordinasi program atau kegiatan Pembangunan Kawasan Perdesaan,” ungkap Debby Vita Dewi.
Debby Vita Dewi juga mengharapkan agar pemerintah pusat, melalui Kementerian Desa dan Transmigrasi, serta Kementerian terkait seperti Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, bersama Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, terus berkomitmen mendukung ketersediaan infrastruktur dan sarana prasarana yang dibutuhkan untuk pembangunan kawasan perdesaan.
Pada FGD tersebut, Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Danton Ginting Munthe, juga menyampaikan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mendukung pembangunan kawasan perdesaan. Ia menekankan bahwa pembangunan kawasan perdesaan harus didukung oleh infrastruktur yang memadai serta kebijakan yang mendukung pertumbuhan ekonomi di kawasan tersebut.
Sementara itu, Direktur Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Rajumber Prihatin, menyoroti pentingnya peran masyarakat dalam pembangunan kawasan perdesaan. Menurutnya, partisipasi aktif masyarakat dalam proses pembangunan akan membantu memastikan keberhasilan program-program pembangunan yang dilakukan di kawasan perdesaan.
Dengan adanya FGD ini, diharapkan dapat tercipta sinergi yang kuat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mendukung pembangunan kawasan perdesaan. Hal ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan kawasan perdesaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kawasan tersebut