Tutup
Djitu Berita
WhatsApp Image 2024-02-01 at 14.25.18
WhatsApp Image 2024-02-01 at 14.25.18
PlayPause
BabelBangka SelatanBerita Utama

IPM Kabupaten Bangka Selatan, Masih Terendah di Bangka Belitung

252
×

IPM Kabupaten Bangka Selatan, Masih Terendah di Bangka Belitung

Sebarkan artikel ini
Caption: Sumber Data BPS Bangka Belitung Tahun 2023

Pangkalpinang – Djituberita.com,
Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Bangka Belitung, terdapat perubahan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten/Kota di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada tahun 2023.

IPM merupakan salah satu indikator yang digunakan untuk mengukur tingkat pembangunan manusia suatu wilayah, yang mencakup kesehatan, pendidikan, dan standar hidup yang layak.

Dalam data tersebut, Kabupaten Bangka Selatan menunjukkan IPM terendah sepanjang tahun 2023, meskipun mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Pada tahun 2022, IPM Kabupaten Bangka Selatan sebesar 67,95, sedangkan pada tahun 2023 naik menjadi 68,51.

Meskipun mengalami peningkatan, peringkat IPM Kabupaten Bangka Selatan masih di bawah rata-rata IPM Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang mencapai 72,85 pada tahun 2023.

Menurut Kepala BPS Bangka Belitung, Toto Haryanto Silitonga, faktor penilaian IPM di wilayah kabupaten/kota di wilayah Babel meliputi beberapa hal. Pertama, kesehatan, yang mencakup angka harapan hidup, angka kematian bayi, dan angka kematian ibu. Kedua, pendidikan, yang mencakup angka partisipasi sekolah, angka melek huruf, dan rata-rata lama sekolah,”jelas Toto melalui siaran pers BPS (01/12/23) lalu.

Terakhir, standar hidup yang layak, yang mencakup pendapatan per kapita, pengeluaran per kapita, dan sarana air bersih,”tambah Toto.

Kabupaten Bangka Belitung, Kabupaten Belitung, Kabupaten Bangka Barat, Kabupaten Bangka Tengah, dan Kabupaten Belitung Timur, meskipun memiliki IPM di bawah rata-rata provinsi, juga mengalami peningkatan IPM dari tahun sebelumnya.

Sementara Kota Pangkalpinang menunjukkan IPM tertinggi di antara kabupaten/kota lainnya, dengan IPM mencapai 79,93 pada tahun 2023.

Perubahan IPM ini menunjukkan upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan, pendidikan, dan standar hidup yang layak belum memuaskan,”urai Toto.

Meskipun demikian, masih diperlukan upaya lebih lanjut untuk mengejar dan bahkan melampaui rata-rata IPM provinsi guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Bangka Selatan dan kabupaten/kota lainnya di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Sumber – BPS Bangka Belitung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *