Toboali-Wawancara Khusus Redaksi Djituberita.com terkait Penanganan ODGJ khususnya di wilayah kota Toboali,Minggu (19/5/24) malam sekira pukul 19.00 WIB.
Selamat malam, Ibu. Dengan siapa saya berbicara?
Selamat malam. Saya Rina Dirmayanti, pengelola program kesehatan jiwa di Puskesmas Toboali.
Apa yang membawa Anda dan tim ke sini malam ini?
Malam ini, kami bekerja sama dengan tim untuk menangani orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang terlantar. “Kami mendapat telepon untuk dimintai dalam menangani seorang pasien ODGJ yang terlihat gelisah di area kawasan Himpang Lime Toboali, jadi kami segera turun ke lapangan untuk memberikan bantuan.
Bagaimana harapan Anda ke depan terkait penanganan kasus-kasus seperti ini?
Harapan kami ke depannya, khususnya di Toboali, adalah agar pemerintah daerah dapat membangun rumah sakit khusus yang menangani kasus-kasus seperti ini. “Kami sering menemui ODGJ yang terlantar dan untuk penanganan terbaik menurutnya adalah dengan rawat inap. “Banyak dari mereka tidak mau minum obat secara teratur, sehingga penanganan rawat inap sangat diperlukan untuk memastikan pasien ODGJ mendapatkan perawatan yang tepat.
Seberapa banyak kasus ODGJ di Toboali dan apa saja kendala yang sering dihadapi?
Di wilayah Toboali sendiri, ada sekitar 200 kasus ODGJ, baik yang berat maupun ringan. Kendala yang sering kami hadapi adalah pasien harus minum obat seumur hidup. Banyak pasien yang putus obat karena berbagai alasan dan ini menyebabkan kondisi mereka memburuk.
Ada kemungkinan pasien bisa sembuh dengan perawatan yang tepat dan terus menerus, tetapi kesulitan dalam penanganan dan ketersediaan fasilitas menjadi tantangan utama,”sambungnya.
Jadi, apa langkah yang diambil Puskesmas Toboali untuk mengatasi masalah ini?
“Kami berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan perawatan terbaik kepada ODGJ di wilayah Toboali khususnya. Selain penanganan langsung di lapangan, kami juga memberikan edukasi kepada keluarga dan masyarakat sekitar tentang pentingnya pengobatan rutin bagi ODGJ.
“Kami berharap dengan adanya dukungan dari pemerintah daerah untuk membangun fasilitas khusus, penanganan ODGJ bisa lebih optimal,”kata dia.
Terima kasih atas waktunya, Ibu Rina. Semoga harapan dan usaha ini dapat terwujud demi kebaikan bersama.
Terima kasih kembali. “Kami akan terus berusaha memberikan yang terbaik bagi ODGJ di wilayah Toboali,”tutupnya.
Sumber: Wawancara khusus dengan Rina Dirmayanti, Pengelola Program Kesehatan Jiwa Puskesmas Toboali.
