DJITUBERITA.COM – Mantan Kapolda Kepulauan Bangka Belitung, Irjen Pol (Purn) Drs Istiono MH, Masa jabatan 9 November 2018 – 8 November 2019 dan terakhir menjabat sebagai Kepala Korps Lalu Lintas Mabes Polri 8 November 2019 – 31 Oktober 2021 ini, menyangkal Keterlibatan Sebagai Komisaris PT Ration Bangka Abadi (RBA).
Dari penyelusuran yang berhasil dihimpun awak media, dalam keterangannya, Purn Istiono dengan tegas membantah keterlibatannya dalam PT Ration Bangka Abadi (RBA) sebagai Komisaris. Dalam percakapan dengan tim jejaring Berita Online Bangka Belitung (KBO – Babel) dan di publish media Djituberita.com pada Senin (4/12/2023),
Istiono menyatakan kegerahannya terkait penempatannya dalam daftar jajaran petinggi perusahaan swasta pengelola kawasan industri Sadai, Desa Sadai, Kecamatan Tukak Sadai, Kabupaten Bangka Selatan (Basel).
“Saya tidak mengetahui bagaimana nama saya masuk sebagai Komisaris di PT RBA. Sepertinya nama saya disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,” terang Istiono.
Dalam beberapa perubahan akta perusahaan PT RBA, nama Istiono tercatat sebagai Komisaris dengan jumlah saham dan modal yang berubah-ubah secara drastis dari Rp 62 juta hingga mencapai Rp 625 juta. Meskipun Istiono mengaku mengenal beberapa kolega di PT RBA, ia mengaku tidak pernah terlibat dalam rapat perusahaan,”ungkapnya geram.
Investigasi tim awak media dan sumber lain mengungkap fakta bahwa nama Istiono muncul beberapa kali dalam akta perusahaan PT RBA. Pada tahun 2017, tercatat Istiono menjadi salah satu Komisaris dengan jumlah saham yang berkembang secara signifikan dalam beberapa perubahan akta perusahaan.
Namun, Istiono menegaskan bahwa ia tidak pernah terlibat dalam proses perubahan akta perusahaan tersebut. Meski nama-namanya tercantum, mantan Kapolda lainnya seperti Irjen Pol (Purn) Anton Wahono Sudarminto dan Irjen Pol (Purn) Anang Syarif Hidayatullah juga terdaftar sebagai Komisaris, namun hanya Anton Wahono Sudarminto yang tidak menyangkal kehadirannya dalam struktur perusahaan.
Sementara itu, Anang Syarif Hidayatullah menolak memberikan komentar lebih lanjut terkait keanggotaannya sebagai Komisaris PT RBA saat dikonfirmasi melalui pesan.
Hingga saat ini, nama Istiono tidak lagi tercantum dalam daftar jajaran Komisaris PT RBA. Meski demikian, sejumlah mantan Kapolda lainnya juga sempat tercatat dalam akta perusahaan, namun tidak semuanya memberikan klarifikasi terkait keberadaan mereka dalam struktur perusahaan.
Saat ini, tim media yang bersangkutan yang menginformasikan berita menghebohkan ini, yang menjadi sorotan publik, akan terus menginvestigasi lebih lanjut terkait kasus ini untuk mendapatkan klarifikasi yang lebih jelas dari pihak -pihak terkait yang masuk dalam pusaran, karut-marut manajemen PT Ration Bangka Abadi (RBA) yang berinvestasi di kawasan Industri Sadai Kabupaten Bangka Selatan provinsi Kepulauan Bangka Belitung. (Vilzar -red)